Karyawan memakai masker saat mereka memindahkan rumput laut Sargassum dari pantai di sebuah resor di Playa del Carmen, Meksiko (Foto: AFP)
MEXICO CITY, bisniswisata.co.id: Jutaan ton rumput laut coklat tersapu di sepanjang pantai Meksiko dan menempatkan ledakan perjalanan pasca-COVID di negara itu dalam risiko.
Rumput laut Sargassum telah terdampar di pantai Karibia dalam jumlah yang sangat besar. Ini memberi warna coklat pada air yang jernih dan mengeluarkan bau seperti kotoran saat terdampar, menurut University of South Florida.
Ada 24,2 juta ton yang tercatat pada bulan lalu di wilayah Karibia, naik dari 18,8 juta ton di bulan Mei. Ledakan sargassum menimbulkan “ancaman signifikan” bagi pemulihan pariwisata pasca-pandemi negara itu, analis dari bank BBVA memperingatkan.
Hal ini khususnya di negara bagian Quintana Roo, tempat tujuan seperti Cancun, Tulum, dan Playa del Carmen. Angkatan Laut Meksiko dan pekerja lokal telah direkrut untuk memindahkannya dari air dan pasir.
“Sargassum bukanlah masalah yang bisa diselesaikan, tetapi harus terus-menerus diatasi, terutama di musim panas,” kata BBVA, Senin.
PDB Meksiko dari pariwisata terpukul 25 persen secara riil pada tahun 2020 karena pandemi, meskipun negara itu tidak pernah menutup perbatasannya. Namun, pada tahun 2021, sektor ini pulih ke tingkat yang mendekati pra-pandemi – tetapi kejadian rumput laut busuk ini memasukkannya ke lintasan dalam bahaya kecuali rumput laut dikendalikan.
Apakah rumput laut menjadi masalah di tempat lain?
Caye Caulker tertutup rumput laut di Belize – Mei 2022. ( Foto: Laura McMullen)
Sejak 2011, rumput laut di Meksiko dan di seluruh Karibia telah meledak karena alasan yang belum sepenuhnya dipahami oleh para ilmuwan.
Belize baru-baru ini melihat peningkatan rumput laut sargassum yang mencemari pantainya juga. Lokasi di mana konsentrasi tinggi sangat buruk adalah Hopkins dan Placencia di selatan negara itu.
Kami berbicara dengan Laura McMullen, konsultan keberlanjutan di Inggris, yang sedang berlibur di Caye Caulker di Belize pada Mei 2022. “Ada rumput laut aneh yang terdampar di seluruh terumbu Mesoamerika.” kata Laura McMullen
Ada rumput laut aneh yang terdampar di seluruh terumbu Mesoamerika,katanya kepada Euronews Green.
“Ada beberapa tahun lalu tetapi penduduk setempat tidak pernah melihatnya seburuk ini. Itu seperti karpet membentang dan menutupi di semua pulau.
Kemudian terurai dan memiliki bau yang sangat buruk. Mereka mencoba untuk menyingkirkannya tetapi itu tumbuh jauh lebih banyak karena perubahan iklim – suhunya jauh lebih tinggi dan lautnya jauh lebih hangat. “Ini memengaruhi selam scuba, pariwisata dan semuanya,” kata Laura.
Bagaimana bisnis lokal mengatasi masalah rumput laut?
Jaringan hotel dan restoran di sepanjang pantai di Meksiko dan Belize telah membentuk gugus tugas yang terdiri dari puluhan pekerja pulau untuk mencoba dan menanganinya.
Mereka mencoba untuk menjaga area mereka tetap bersih untuk pelanggan, tetapi pantai umum diliputi oleh karpet rumput laut yang luas.
Dewan Kota San Pedro Belize mengumumkan pada bulan Maret bahwa mereka akan menghabiskan sekitar $20.000 (€19.454) setiap tahun untuk membersihkan pantai dari rumput laut.
Recent Comments