Kapal Pesiar Sungai Eropa Tetap Bertahan Meskipun Ada Kekhawatiran Akibat Musim Kekeringan

Penampilan Avalon di Danube.  (Foto: Avalon Waterways)

Inilah kondisi cuaca kering musim semi dan musim panas 2022 di seluruh dunia.

NEW JERSEY, bisniswisata.co id: Ini adalah minggu pertama bulan September dan kami baru saja mendapatkan badai bernama pertama kami musim ini.  Di New York, rerumputan sangat cokelat sehingga lebih mirip akhir musim gugur dan awal musim dingin.

 Di Eropa, Sungai Danube yang perkasa – yang melewati 10 negara –ketinggian air sangat rendah sehingga kapal perang Nazi dari beberapa dekade yang lalu telah terlihat.  Dan di Texas, kurangnya hujan baru-baru ini mengekspos jejak dinosaurus yang diyakini berusia 113 juta tahun.

Namun entah bagaimana, penjelajahan sungai tidak hanya mampu bertahan, tetapi menurut Presiden Avalon Waterways, Pam Hoffee, itu memenuhi dan, dalam beberapa kasus, melampaui harapan.

 “Menjelajah sungai benar-benar berkembang pesat, dan ini menjadi gaya perjalanan paling populer dan paling cepat berkembang di seluruh dunia,” kata Hoffee kepada Yahoo Finance. 

 Jadi, katanya, ketika berita utama ini (tentang kondisi kekeringan di AS dan Eropa) benar-benar terjadi kami malah mendalpatkan lebih banyak pelancong untuk tahun perjalanan 2022 daripada yang kami lakukan dalam catatan kami dibandingkan pada 2019 untuk perjalanan di tahun itu.  

“Jadi itu benar-benar mengatakan banyak tentang ketahanan pelancong pelayaran sungai dan apa yang orang dengar tentang bagaimana kami menangani situasi, dan kepercayaan yang mereka miliki di Avalon Waterways.”

Hoffee mengatakan hujan mulai kembali ke Eropa, membuat masalah sedikit lebih mudah dinavigasi.  Tapi Avalon masih harus membatalkan tiga pelayaran sungai tahun ini karena kekeringan.

Meskipun ada tantangan ketinggian air, Hoffee berbicara mewakili industri ketika dia mengatakan ini bukan pertama kalinya kapal pesiar sungai menghadapi kondisi kekeringan – dia juga tidak akan menyebutnya tren.

“Ini belum terjadi sejak 2018 dengan cara yang mirip dengan apa yang kita lihat tahun ini. Jadi, pada titik ini, saya tidak menyebutnya tren.  Saya tidak menyebutnya sesuatu yang bisa kita prediksi di masa depan.” ungkapnya.

Curah hujan akhir-akhir ini mengisi kembali ketinggia air sungai, termasuk badan air yang terkena dampak paling parah.

 “Curah hujan yang diterima Eropa dalam beberapa pekan terakhir telah meningkatkan ketinggian air dan sebagai hasilnya, kapal pesiar Avalon Waterways beroperasi secara normal,” kata Steve Born, kepala pemasaran keluarga merek Globus, 

Dia mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Travel Weekly.  “Sifat sungai adalah pasang surut, dan kami senang tamu kami menikmati liburan mereka seperti yang dimaksudkan.”

Pelayaran sungai memang menawarkan opsi kepada tamu mereka untuk mengubah pemesanan mereka dan menerima pengembalian uang sebagian atau penuh jika perubahan rencana perjalanan atau kapal diperlukan