BENCANA banjir melanda sebagian wilayah Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanah Laut di Provinsi Kalimantan Selatan. BMKG memprediksi cuaca buruk berupa hujan dan angin kencang masih berpotensi terjadi di sebagian besar daerah dan perairan Kalsel.
Banjir terjadi pada Selasa (30/8) dini hari setelah hujan terus menerus mengguyur wilayah tersebut dan menyebabkan Sungai Jorong meluap. Informasi dihimpun Media, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel, R Suria Fadliansyah bersama tim relawan BPBD Kalsel turun langsung ke lapangan guna membantu tim BPBD Kabupaten Tanah Laut.
“Bantuan lauk pauk pagi ini telah didistribusikan melalui lumbung sosial KSB Datu Bungur, Asam-asam,” ujar Kepala BPBD Tanah Laut, Sahrudin. Banjir juga menyebabkan arus transportasi di jalan trans Kalimantan menuju Kabupaten Tanah Bumbu dan Kota Pleihari, ibukota Tanah
Laut terganggu.
Data sementara tercatat banjir merendami wilayah enam RT di Kelurahan Asam-asam, Kecamatan Jorong dengan jumlah warga terdampak sebanyak 160 keluarga atau 600 jiwa. Ketinggian berkisar 50 cm hingga satu meter.
Pada bagian lain BMKG Kalsel memprediksi cuaca buruk berupa hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi disertai petir dan angin kencang, masih akan terus terjadi di sebagian wilayah Kalsel. Ancaman banjir berpotensi terjadi di Kabupaten Tanah Laut dan Tanah Bumbu.
Disamping itu cuaca buruk juga melanda perairan Kalsel, dimana ketinggian gelombang di perairan selatan Kalimantan dan Kotabaru mencapai 2,5 meter. (OL-13)
Baca Juga: Pemkab Puncak Apresiasi Program Si-Ipar Yang Digencarkan Binmas Noken
Recent Comments