Wamen ATR Serahkan Sertifikat Tanah Wakaf di Palembang


Penyerahan Sertifikat wakaf di Masjid Darul Muhsinin, Kota Palembang, pada Jumat (1/3).(DOK KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN)

ISMAIL seorang Ketua DKM Masjid yang menjadi penerima tanah wakaf mengucapkan terima kasih kepada Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Raja Juli Antoni. Pasalnya, Masjid Al Amin yang kini dibina oleh Ismail sudah ada sebelum Ia lahir akhirnya dapat bersertipikat. 

Hal tersebut disampaikan oleh Ismail kepada Raja Juli pada acara Penyerahan Sertifikat wakaf di Masjid Darul Muhsinin, Kota Palembang, pada Jumat (1/3).

“Terima kasih banyak, Pak, masjid ini sudah ada sebelum saya lahir, mungkin berdiri akhir tahun 60-an. Alhamdulilah tahun ini bersertipikat,” kata Ismail kepada Wamen ATR/BPN. 

Baca juga : Sertifikasi Tanah Wakaf Rumah Ibadah Cegah Sengketa di Kemudian Hari

Ismail menceritakan bangunan Masjid itu mulainya hanya sebuah mushola berdindingkan kayu, namun sekarang sudah permanen, dan sudah dua kali mengalami perbaikan. 

Selain sertifikat Masjid Al Amin, Wakil Menteri ATR/BPN, juga menyerahkan berbagai sertipikat wakaf lainnya seperti sertipikat peruntukan Masjid, Mushola, hingga yayasan.

Raja Juli menuturkan sertifikasi tanah wakaf secara bertahap mengalami kenaikan. Bahkan sepanjang 2023 merupakan tahun tertinggi sertifikasi wakaf sepanjang sejarah Indonesia dengan jumlah 31.860 bidang. 

Baca juga : Masjid Agung Palembang Lahirkan Ulama Besar

Ia juga mencontohkan pada tahun 2022, Kementerian ATR/BPN mensertifikasi sebanyak 27.025 bidang, dan pada tahun 2021 sebanyak 25.098 bidang.

“Alhamdulilah terus mengalami kenaikan, dan berkomitmen memastikan tanah-tanah wakaf bersertipikat,” Kata Raja Antoni.

Kepada para penerima sertifikat wakaf, Raja Antoni berpesan supaya dapat dijaga dengan baik. Sebab, sertifikat ini menjadi tanda kepemilikan sehingga di kemudian hari dapat meminimalisir terjadinya sengketa tanah. (Z-6)



Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Translate »