Kelompok Kerja Presidensi G20 Susun Agenda Antikorupsi pada Sektor Energi Terbarukan


TEMPO.CO, LABUAN BAJO – Makin berkembangnya sektor energi terbarukan berpotensi menjaring lebih banyak investasi dan pasar lebih besar lagi ke depannya. Besarnya pembiayaan terhadap sumber energi terbarukan inilah yang mendorong Kelompok Kerja Anti-Korupsi di Presidensi G20 Indonesia, untuk mengusung agenda pembahasan antikorupsi pada sektor energi terbarukan. 

“Kami membahas isu ini lebih pada risikonya,” tutur Rolliansyah Soemirat, Direktur Kerja Sama Politik Keamanan ASEAN Kementerian Luar Negeri saat dijumpai usai sesi Energy Transitions Updates dalam Sherpa Meeting II di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, pada Senin, 11 Juli 2022.

Walau hampir semua negara peserta mengakui pentingnya membahas isu tersebut, namun menurut Roy–panggilan Rolliansyah–isu tersebut tetap bukanlah isu yang mudah dicerna semua pihak. 

Sebab, tiap negara masih punya pandangan berbeda mengenai isu energi berkelanjutan serta seperti apa energi tersebut bakal diimplementasikan. “Disadari belum ada kesamaan pandangan, akhirnya saat ini sedang disusun background notes yang diharapkan bisa menjadi acuan ke depan untuk ditindaklanjuti lagi pembahasannya.

Dokumen background notes tersebut diharapkan bisa jadi rujukan bagi negara anggota G20 yang mau mendalami isu antikorupsi pada sektor energi terbarukan.

Penyusunan dokumen tersebut menurut Kartika Handaruningrum, Direktur Pembinaan Jaringan Kerja Sama Antar-Komisi dan Instansi KPK, dimulai dengan penyusunan kuisioner untuk mengumpulkan berbagai informasi dari negara-negara anggota G20. 

Informasi yang terkumpul dari kuisioner tersebut, nantinya akan menjadi bahan penyusunan background notes untuk membahas mitigasi risiko di EBT. “Ini embrio, berangkat bukan dari sudah adanya praktik, tapi melihat adanya risiko,” ujar Kartika.

Agenda renewable energy dalam kerangka antikorupsi ini pertama kalinya diinisiasi Indonesia di dalam negara anggota G20 dan jadi salah satu isu prioritas yang diusung Presidensi Indonesia.

AISHA SHAIDRA

Baca: Pertemuan Gubernur Bank Sentral dan Menteri Keuangan G20 Dimulai

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini





Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Translate »